ID

Member Code : INDKJ0161D Name : SYAFEI

Peluang Bisnis!!!

Customer Service

PROPOLIS BAGI KESEHATAN


Penyakit muncul ketika kondisi tubuh kita mengalami ketidak-seimbangan dan atau kekebalan tubuh menurun yang mengakibatkan kita mudah terinfeksi penyakit. Masalah kesehatan terjadi karena adanya komponen di dalam tubuh kita terganggu yang disebabkan oleh banyak faktor antara lain: polusi, kuman penyakit, bahan kimia, radiasi, kurang istirahat, kurang olah raga, pola makanan yang tidak sehat dan tidak bergizi dll.
Untuk mencegah timbulnya penyakit pada tubuh, kita harus menerapkan pola hidup yang benar dan sehat. Asupan Gizi yang baik dan seimbang, olah raga secara teratur, cukup istirahat, dan juga kegiatan kerohanian dan sosial yang seimbang.

Penyakit sangat tidak kita harapkan datangnya, namun bila hal itu terjadi kita harus tahu solusinya. Tidak semua pengobatan memberikan hasil seperti yang kita harapkan, bahkan kadang obat yang kita minum akan mengundang penyakit lain yang juga membutuhkan pengobatan lain.
Melia Propolis Memberikan Solusi Kesehatan
Hampir semua Kitab Suci menulis tentang lebah. Alqur’an sudah menyebutkan mengenai manfaat produk lebah di dalam Surat An Nahl ayat 68 & 69 “….akan keluar dari perut lebah syaraabun (cairan) beraneka warna, padanya ada obat untuk manusia”.
Berbagai studi yang telah dilakukan diseluruh dunia telah memperkuat dan membuktikan keampuhan propolis dalam menanggulangi berbagai jenis penyakit. Propolis telah terbukti memiliki banyak manfaat sebagai solusi masalah kesehatan. Bagi manusia propolis berguna untuk :
1. Detoksifikasi (Pembuangan racun dari dalam tubuh)
2. Antibiotika alami (antimicrobial seperti virus, bakteri dan jamur),
3. Anti Radang
4. Anti Alergi
5. Meningkatkan Imunitas / Kekebalan Tubuh
6. Anti Oksidan (menangkal radikal bebas, mencegah kanker dan membunuh sel kanker)
7. Nutrisi (memperbaiki sel dan regenerasi sel tubuh)
Sehingga kita tidak heran bila propolis mampu membantu proses penyembuhan berbagai macam penyakit seperti: Batuk,  radang tenggorokan, radang-paru-paru, kanker paru-paru, sinusitis , demam , sakit kepala, luka benda tajam, luka bakar, bengkak, polip, tukak lambung, infeksi kulit, infeksi telinga, sakit gusi, sakit-gigi, jerawat, bisul, kista, myom, infeksi vagina, penyakit kulit dan jamur, kanker / tumor, penyakit jantung, penyakit ginjal, herpes, penyakit hati atau hepatitis, diabetes mellitus, hipertensi, darah rendah, asam urat, rematik, gangguan pencernaan, wasir, katarak, demam berdarah, dan masih banyak penyakit lain yang tidak bisa disebutkan satu persatu.

Pada blog ini, selain menyampaikan informasi tentang kesehatan dan penyakit, saya juga akan berbagi pengalaman, baik pengalaman pribadi, pengalaman orang dekat saya maupun orang-orang yang saya kenal ketika menggunakan Melia Propolis. Saya merasa ikut berbahagia dan bersyukur ketika mereka pulih kesehatannya setelah mereka mengkonsumsi dan menggunakan Melia Propolis. Propolis merupakan suatu bukti kebesaran Allah yang dihasilkan oleh lebah dan telah ditunjukan dalam Alquran (Q.S. An Nahl Ayat 69):
Tsumma kulii min kullits tsamaraati faslukii subula rabbiki dzululay yakhruju mim buthuunihaa syaraabum mukhtalifun alwaanuhuu fiihi syifaa-ul lin naasi inna fii dzaalika la aayatal li qaumiyy yatafakkaruun.
Then eat of all the fruits and walk in the way of thy Lord submissively.” There come forth from their bellies a Syaraabun beverage of many hues, in which there is healing for men. Therein is surely a sign for a people who reflect
Kemudian makanlah bermacam-macam buah-buahan, maka laluilah jalan-jalan Tuhanmu dengan patuh. Keluarlah dari perutnya syaraabun (cairan) beraneka warna, dan padanya penyembuhan bagi manusia. Sesungguhnya pada yang demikian itu menjadi tanda bagi kaum yang memikirkan.




Propolis —- Sejuta Manfaat Dari Enzim Lebah

Propolis merupakan zat yang dihasilkan lebah yang fungsinya di alam sebagai pelindung sarang lebah dari serangan bakteri. Namun, tidak hanya bermanfaat bagi lebah, propolis ternyata juga mambawa banyak manfaat bagi manusia.
I Made Artika, dosen jurusan Biokimia FMIPA, IPB, menjelaskan propolis merupakan senyawa kimia alami berupa resin yang dihasilkan lebah. Secara alami, propolis digunakan untuk membangun sarang lebah sekaligus untuk mensterilkan sarang dari mikroba seperti bakteri.
Propolis digunakan untuk merekatkan dan menambal sarang lebah yang bocor sehingga melindungi sarang dari gangguan luar. “Cara lebah menghasilkan propolis yaitu dengan mengumpulkan makanan dari berbagai pucuk-pucuk tanaman di sekitar lebah tinggal. Pucuk itu ia kunyah dan bercampur dengan enzim di dalam tubuh lebah dan ia keluarkan lagi untuk digunakan di sarang,” terangnya.

Jenis senyawa kimia propolis sangat beragam hingga mencapai 300 jenis. Untuk meneliti jenis senyawa kimia ini digunakan teknik GCMS (gas chromatograph nass spectroscopy). Setelah diteliti, ternyata di dalam propolis terkandung zat besi, vitamin B kompleks, provitamin A, vitamin C, vitamin E, asam amino, mineral, terpena, dan bermacam bioflavonoid. Dari ratusan senyawa kimia ini, yang populer adalah bioflavonoid dan terpena serta turunannya. Bioflavonoid ini memiliki sifat antioksidan dan juga antibakteri.

Pertemuan peneliti dan ahli perlebahan dunia di 2007 menyimpulkan ada 79 manfaat propolis bagi kesehatan, antara lain untuk penyembuhan asma, bronkhitis, hipertensi, asam urat, rematik, kanker, tumor, dan jantung. Propolis juga mencegah proses infeksi virus, jamur, dan parasit lainnya ke dalam tubuh manusia.
Pertemuan itu juga menyebutkan bahwa satu tetes bioflavonoid setara dengan bioflavonoid yang terdapat di 500 buah jeruk. Selain itu, propolis mengandung asam cafeic acid phenetyl esther yang berperan membasmi sel kanker. Cara asam tersebut membunuh sel kanker adalah dengan menekan DNA-RNA virus tanpa merusak sel-sel lain di luar sel kanker.

Dr Bent Havsteen dari University of Kiel, Jerman, pada 1987 menemukan fungsi rutin dari propolis di dalam tubuh, yaitu merangsang tubuh menghasilkan imunitas (kekebalan), menguatkan dinding sel, menguatkan dinding pembuluh darah, serta melembutkan saluran darah sehingga pembuluh darah lebih kenyal.
Para peneliti juga menyimpulkan propolis tidak beracun seperti obat dari bahan kimia, namun akan menimbulkan efek tidak baik bagi orang yang memang sejak lahir sudah alergi terhadap lebah dan produk yang dihasilkan lebah. Banyak sekali khasiat baiknya ya!


Sumber: Koran Jakarta, Tgl. 5 Juli 2011




PROPOLIS — Persembahan dari lebah

 
Propolis berasal dari bahasa Yunani yang secara umum berarti pertahanan kota. Propolis merupakan campuran zat resin (getah) yang dikumpulkan oleh lebah madu dari pohon buds, getah mengalir, atau sumber botani lainnya. Lebah menggunakan propolis sebagai sealant untuk ruang terbuka atau celah yang tidak diinginkan dalam sarang lebah. Propolis digunakan untuk celah kecil (sekitar 6,35 millimeters (0,3 in) atau kurang), sementara ruang yang lebih besar biasanya diisi dengan melilininya. Warna propolis berbeda-beda, tergantung pada sumber botani, yang paling umum adalah coklat gelap. Propolis itu lengket (sticky) di atas suhu kamar. Pada temperatur rendah menjadi keras dan sangat rapuh.

Selama berabad-abad, peternak lebah menganggap bahwa lebah menambal sarangnya dengan propolis untuk melindungi koloni dari unsur-unsur, seperti terpaan hujan dan musim dingin . Namun, abad ke-20 penelitian telah menunjukkan bahwa lebah tidak hanya mampu bertahan, namun juga berkembang pesat, dengan meningkatkan ventilasi selama bulan-bulan dalam musim dingin.

Bagi Lebah, Propolis diyakini memiliki manfaat sebagai berikut:
1. memperkuat stabilitas struktural dari sarang lebah
2. mengurangi getaran
3. membuat sarang lebah lebih terlindungi dengan menambal celah masuk.
4. mencegah penyakit dan parasit yang masuk sarang lebah
5. mencegah pembusukan di sarang lebah. Lebah biasanya membawa limbah keluar dari sarang lebah. Namun jika cicak atau tikus kecil, misalnya masuk ke dalam sarang lebah dan mati di sana, lebah tidak dapat membawanya keluar dari sarang lebah. Dalam hal ini, lebah akan berusaha membungkus bangkai tersebut dengan propolis, membuatnya menjadi mumi sehingga tidak berbau dan tidak berbahaya.


Komposisi Propolis
Komposisi propolis akan berbeda pada setiap sarang , satu tempat dengan tempat lain, dan dari musim ke musim. Biasanya propolis berwarna coklat gelap, namun dapat ditemukan bercorak warna hijau, merah, hitam dan putih, tergantung pada sumber-sumber damar /resin yang ditemukan di wilayah tertentu sarang lebah tersebut.


Propolis yang dikumpulkan lebah dari getah pohon poplar kaya akan flavonoids. Secara tipical propolis dari daerah utara memiliki sekitar 50 konstituen, terutama balsams (50%), waxes (30%), esensial oil (10%), dan pollen (5%).

Di beberapa wilayah Chili, propolis mengandung viscidone, sebuah terpene dari pohon semak Baccharis . Dan di Brazil, baru-baru ini telah berhasil diisolasi naphthoquinone epoxide dari propolis merah, dan asam-asam prenylated (prenylated acids) seperti asam 4-hydroxy-3 ,5-diprenyl cinnamic acid telah didokumentasikan. Analisis terhadap propolis dari Henan, Cina, menemukan sinapic acid, isoferulic acid, caffeic acid, dan chrysin, yang mana tiga senyawa yang disebutkan pertama tadi menunjukan kemampuan anti-bacterial.

Kandungan propolis jelas sangat bergantung dari sumber yang digunakan oleh setiap sarang lebah. Hal inilah yang bertanggung jawab terhadap banyak dan beragamnya klaim sehubungan dengan kandungan medisnya, dan kesulitannya dalam mereplikasi study ilmiah sebelumnya untuk meneliti/menyelidiki klaim-klaim tersebut. Bahkan sample propolis yang diambil dari satu sarangpun dapat berbeda, sehingga untuk melakukan control secara klinis menjadi sulit.

Penggunaan secara Medis
Propolis umumnya dipasarkan oleh toko-toko makanan kesehatan (health food stores) sebagai suatu obat tradisional (traditional medicine). Para praktisi pengobatan alam menggunakan propolis untuk bantuan dari berbagai kondisi, termasuk inflammations, penyakit karena virus (viral deaseases), ulcers, juga luka bakar dangkal.

Propolis juga diyakini untuk meningkatkan kesehatan jantung, memperkuat sistem kekebalan dan mengurangi risiko katarak. Para peternak lebah dulu menganjurkan sedikit propolis disimpan di dalam mulut sebagai obat untuk sakit tenggorokan. Propolis lozenges dan propolis tinctures dapat dibeli di banyak negara. Meskipun propolis telah diklaim untuk digunakan dalam merawat allergi, propolis dapat menyebabkan reaksi alergi parah jika pengguna adalah sensitif terhadap produk lebah atau lebah.
Beberapa klaim kini sedang diinvestigasi secara klinis dan beberapa studi diterbitkan dalam literature Biomedis. Oleh karena komposisi kimia propolis sangat bervariasi tergantung pada musim, spesies lebah dan lokasi geografis, kita harus berhati-hati sebagaimana hasilnya yang masih diteliti (seperti di atas).

Sebagai antimicrobial
Tergantung dengan komposisi, propolis mampu menunjukkan sebagai bahan antibiotik dan anti jamur (antifungal) yang kuat.

Sebagai emmolient
Studi juga menunjukkan bahwa propolis mampu cecara efektif dalam merawat kulit luka bakar.

Sebagai immunomodulator / Pembentuk Kekebalan Tubuh
Propolis juga menunjukan efek immunomodulator / membentuk kekebalan tubuh .
Sebagai dental anti-plaque agent / anti-plaq pada gigi
Propolis telah menjadi subjek penelitian kedokteran gigi baru-baru ini, karena ada beberapa bukti bahwa propolis mampu secara aktive melindungi terhadap caries gigi dan bentuk-bentuk lain dari penyakit mulut, karena kandungan antimicrobial-nya. Propolis juga efektif digunakan untuk mengobati sariawan (canker sores)
Sebagai anti-tumor growth agent
Penggunaan propolis dalam menghambat pertumbuhan tumor telah diteliti pada tikus di Jepang.


Sumber: wikipedia dan berbagai sumber

Cara Order

Kirim sms no.hp 0857 6986 9999 / 0852 690 66135 a/n Bpk. Syafei, S.P. Bandar Lampung. Propolis Lampung http://propolislampung.blogspot.com/ GRATIS ONGKIR dan antar alamat UNTUK WILAYAH BANDAR LAMPUNG

0 komentar:

Posting Komentar

CARA KONSUMSI

Melia Biyang

Produk Populer

Advertiser